Lampung Timur, lensamedia.net – Ketua Umum DPP Muslimat Nahdatull Ulama (NU) Khofifah Indra Parawansa yang juga sebagai Menteri Sosial RI, melantik Pengurus Wilayah Muskimat NU Provinsi Lampung masa bakti 2015-2020 dan Pengurus Cabang Muslimat Kabupaten Lampung Timur masa bakti 2016-2021 serta Deklarasi Laskar Anti Narkoba hari Sabtu (3/9/2016) di Islamic Center Lampung Timur.
Dalam sambutannya Menteri Sosial menyampaikan harapannya kepada Muslimat NU yang hadir agar terus aktif berperan dalam kemajuan negara dan daerah.
Mensos juga mengatakan, di jaman serba canggih sekarang semua akses menjadi mudah, seperti di internet. Sehingga banyak tayangan kekerasan, konten seksual dan hal negatif lainnya dapat diakses dengan mudah. “Jadi saya berharap jangan lagi gaptek (gagap teknologi). Jaman sudah semakin maju. Kita harus menyesuaikan diri dengan teknologi yang berkembang dengan pesat seperti sekarang,” tambah Mensos.
Sementara itu Ella Muchtar atas nama Gubernur Lampung M.Ridho Ficardo saat mendampingi Mensos menyampaikan, melalui pelantikan diharapkan segenap jajaran pengurus dan anggota Muslimat NU dapat mendorong lahirnya Srikandi-srikandi, Kartini-kartini. Yakni yang mampu menjadi penggagas dan pelopor perubahan di tanah air dapat berpartisipasi dalam pembangunan di Provinsi Lampung.
Lebih lanjut diuraikan, saat ini Pemerintah Provinsi Lampung telah menyusun sejumlah prioritas pembangunan. Yaitu Pembangunan Kawasan Selatan hingga Barat sebagai pengembangan Pariwisata; Kawasan Tengah sebagai penyangga Ketahanan Pangan dan Kawasan Timur sebagai Pengembangan Kawasan Industri. Selain itu, Pembangunan Kota Baru; Jalan Tol Trans Sumatera; Kawasan Megapolitan Bandar Lampung; Pengembangan Bandara Radin Inten dan Infrastruktur Jalan Provinsi Lampung.
Diterangkan Kabag Humas Heriyansyah, sebagai tuan rumah Bupati Lamtim Chusnunia Chalim menyampaikan ucapan selamat datang di bumi tuah pepadan kepada Menteri Sosial RI beserta rombongan. “Ini merupakan sebuah kebanggaan. Kami ucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya. PKH adalah program sosial yg membantu keluarga miskin dan membutuhkan, dalam jangka panjang semoga dapat memutus rantai kemiskinan. Program ini semoga dapat tepat sasaran,” tambah Chusnunia. (Red)