Sulawesi Selatan, www.lensamedia.net – Markas Daerah Laskar Merah Putih Indonesia Sulawesi Selatan mengapresiasi terbentuknya kepengurusan ikatan wartawan indonesia (IWO) di sulawesi selatan.
sekretaris LMPI Sul-Sel , yang juga mantan kordinator advokasi Perhimpunan jurnalis Indonesia Sulawesi selatan, djaya jumain mengatakan terbentuknya IWO di Sul-Sel sebagai langkah yang positif dalam mengembangkan organisasi wartawan media online menuju jurnalis yang profesional
“Saya secara pribadi dan mewakili keluarga besar markas daerah laskar merah putih indonesia sulawesi selatan mengucapkan selamat atas pelantikan kepengurusan IWO di provinsi sulawesi selatan,” kata djaya Selasa (21/3/2017).
djaya jumain berharap, dengan terbentuknya IWO di berbagai provinsi bisa menjadi ajang silaturahmi bagi semua kalangan wartawan dan harus taat pada kode etik jurnalis dan undang-undang nomor 40 tahun 1999 tentang pers.
Semua perusahaan Pers saat ini sudah mengembangkan bisnisnya di online media cetak, media online, televisi maupun radio. Jadi, IWO bisa menjadi ajang mempererat silaturahmi.
“IWO harus menjadi garda terdepan dalam memajukan pers di Indonesia khususnnya media online kedepan,” jelasnya.
Meskipun, IWO mayoritas beranggotakan media online lanjutnya, djaya jumain mewanti-wanti agar wartawan yang tergabung di IWO harus taat dengan Kode Etik Jurnalistik dan Undang-undang Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.
djaya jumain mengakui tanpa kehadiran wartawan , LMPI sulsel tidak ada apa-apanya karena dukungan ini LMPI Sulsel seluruh program yang berpihak kepada rakyat dapat di ketahui khalayak ramai sehingga kami juga
mengajak seluruh lapisan masyarakat agar menghormati dan menghargai kinerja wartawan dilapangan, Sehingga tidak ada lagi tindak kekerasan yang dialami wartawan ketika sedang melakukan peliputan. (lis)