Bandar Lampung, www.lensamedia.net – Pemerintah Provinsi Lampung menggelar audiensi dengan APPSINDO (Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia) dan APKLI (Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia) Provinsi Lampung di Ruang Rapat Ekbang, Jumat (28/07/2017).
Audiensi ini diharapkan mampu menjadi langkah awal dalam upaya menyejahterakan para pedagang dan komitmen bersama meningkatkan sosial ekonomi di Provinsi Lampung.
Ketua APPSINDO Lampung Yansen Zainabun mengatakan pihaknya terus berupaya membantu peran pemerintah dalam memberikan wadah yang diperuntukkan memberikan kesejahteraan serta menampung semua aspirasi dari para pedagang dan pelaku pasar yang ada.
Untuk itu pihaknya berharap setiap kegiatan ini dapat disinergikan dan terus mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi Lampung sehingga makin banyak pedagang dan pelaku usaha yang semakin sejahtera. “Sehingga para pedagang dan pelaku usaha pasar yang ada di Lampung ini merasakan dan mendapatkan kesejahteraan sesuai hak mereka”, ujarnya.
Sementara dalam kesempatan yang Ketua APKLI Taswin Edwar juga mengungkapkan hal serupa. Pihaknya juga melakukan penataan dan pembinaan terhadap pedagang kaki lima termasuk Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) yang ada di Provinsi Lampung.
“Kemudahan ini diharapkan menjadi motivasi untuk para pedagang terutama pedagang kaki lima dalam mengembangkan usahanya”, jelas Taswin.
Menanggapi hal ini Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan Adeham mengungkapkan merasa senang dan bangga dengan berbagai usaya dilakukan APPSINDO dan APKLI membantu peran pemerintah dalam meningkatkan sosial ekonomi, yang salah satunya dilakukan dengan meningkatkan kesejahteraan para pedagang di Provinsi Lampung.
Adeham menambahkan bersama dengan jajaran Dinas Terkait, pihaknya terus memberikan program-program untuk kesejahteraan para pedagang di Provinsi Lampung baik melalui pelatihan Sumber Daya Manusianya dan bantuan-bantuan non tunai lainnya. Selain itu juga berupaya untuk terjun ke lapangan untuk langsung melihat kondisi pedagang di lapangan guna menghasilkan program-program yang tepat guna dan tepat sasaran.
“Asosiasi para pedagang juga diharapkan dapat memberikan pelatihan-pelatihan kepada para anggotanya agar dapat mengembangkan usaha sehingga dapat bersaing dengan pedagang bersakal besar”, tambahnya. (lis/Hum)