Gunungkidul, lensamedia.net – Hari ini, rabu (12/10/2016) Musda Golkar Gunungkidul ke IX digelar di RM Joglo Jawa Wonosari. Dalam sambutannya, ketua DPD Golkar Gunungkidul Marsiyono memberikan ungkapan yang sedikit meleset dari prediksi sebelumnya. Dimana dia merupakan calon kuat yang akan kembali mencalonkan diri sebagai ketua.
Namun pada kenyataannya justru dia menyampaikan didepan seluruh kader Golkar tidak akan mencalonkan diri kembali sebagai ketua DPD Golkar Gunungkidul.
“Dengan rasa syukur alhamdulillah, saya tidak akan mencalonkan diri menjadi ketua lagi,”ungkap Marsiyono disambut tepuk tangan seluruh kader partai berlambang pohon beringin ini.
Dia mengaharapkan, dengan tidak mencalonkan dirinya dalam pemilihan ketua di Musda kali ini. Dia berharap kader muda yang akan memimpin golkar hingga 2019 mendatang.
“Semoga dengan saya tidak mencalonkan diri, nantinya golkar Gunungkidul dipimpin kader muda yang mumpuni. Dan yang terpenting tidak ada gesekan dalam Musda ini,”beber Wakil Ketua DPRD Gunungkidul ini.
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris DPD Golkar Heri Nugroho mengatakan, calon kuat untuk memimpin kembali Golkar Gunungkidul yaitu Marsiyono (Ketua partai saat ini). “Calon kuat sepertinya masih incumbent (Marsiono),” kata Heri saat dihubungi hari ini, (10/10/2016).
Namun, lanjut Heri, dalam Musda nanti segala kemungkinan siapa yang akan terpilih menjadi Ketua bisa terjadi. “Kita lihat nanti bagaimana jalannya Musda,”lanjut Heri Nugroho.
Dengan demikian, pasca pernyataan Marsiyono tidak akan maju lagi sebagai ketua. Diprediksi calon lain yang akan memimpin Golkar Gunungkidul ada nama seperti Bendahara partai Sugiyarto, dan Eri Agustin yang sebelumnya menyatakan akan maju sebagai ketua dalam Musda ke IX kali ini. (aw)
