Way Kanan – Wakil Bupati (Wabup) Way Kanan Drs. H. Ali Rahman, MT., membuka Gerakan Pangan Murah dalam rangka Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan jelang bulan suci Ramadhan bertempat di Kampung Gunung Sangkaran, Blambangan Umpu. Rabu, 6 Maret 2024
Hadir Ketua DPRD Kabupaten, Forkopimda, Kepala Dinas/Badan, Bagian, Kepala BULOG Cabang Lampung Utara, Camat Blambangan Umpu, Kepala Kampung, Gunung Sangkaran.
Disampaikan Wabup bahwa, Komoditas pangan di Indonesia umumnya diproduksi pada wilayah tertentu dan bersifat musiman, sementara komsumsi tesebar merata di seluruh daerah dan relatif konstan sepanjang tahun. Pola panen antar waktu menyebabkan variasi suplai/produksi dan harga pangan antar waktu menurut pola panen komoditas tersebut karena pada saat terjadi panen raya, maka suplai akan meningkat dan demikian sebaliknya pada periode paceklik suplai akan berkurang.
“Adanya kesenjangan antara produsen dan konsumen disebabkan oleh berbagai faktor yang menghambat distribusi pangan diantaranya; (1) hambatan pasokan; (2) cuaca; (3) biaya pengangkutan yang tinggi; (4) kualitas insfrastruktur; (5) perilaku pedagang; dan (6) pengelolaan stok. Kondisi tersebut seringklai menimbulkan terjadinya fluktuasi pasokan dan harga pangan yang berakibat ketidakpastian harga pangan baik di Tingkat produsen maupun konsumen, Dimana dalam ekskalasi lebih luas akan mempengaruhi inflasi pangan”.jelas Wabup.
Lanjutnya bahwa, Perkembangan data harga pangan strategis saat ini menunjukan adanya kenaikan harga yang signifikan terhadap komoditas pangan pokok terutama beras, keadaan ini menyebabkan inflasi terjadi yang mempengaruhi daya beli Masyarakat.
“Untuk mengendalikan dan mempengaruhi dampak inflasi sebagai dari Upaya stabilisasi pasokan dan harga pangan, terutama di wilayah yang jumlah Rumah Tangga Miskin (RTM) Ekstrim salah satunya yang ada di wilayah Kecamatan Blambangan Umpu berjumlah 266 KK dalam mengurangi keterjangkauan pangan Masyarakat terhadap pangan pokok dan strategis yang tetap harus dipenuhi agar Masyarakat dapat hidup sehat, aktif, dan produktif”.ujar Wabup.
Untuk mengendalikan dan mengurangi dampak inflasi sebagai bagian dari Upaya stabilisasi pasokan dan harga pangan, Pemerintah Kabupaten Way kanan ikut serta melakukan kegiatan Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan melalui Gerakan Pangan Murah (SPHP GPM) menjelang Bulan Suci Ramadhan Tahun 2024 dengan rincian komoditi yang dijual paga kegiatan ini antara lain;
Dipaparkan juga bahwa Kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) ini melibatkan beberapa Instansi Pemerintahan BULOG dan swasta serta Asosiasi Peternak, Asosiasi Petani Poktan/Gapoktan, Petani Cabai, Distributor Bawang, dan Pelaku Usaha Pangan yang ada di wilayah Kabupaten Way Kanan yang memasarkan hasil produk pertanian Dimana secara keseluruhan kegiatan ini merupakan Upaya Pemerintah untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok strategis, rantai distribusi pemasaran yang terintegerasi serta mencegah terjadinya Patron-Client (pemasukan pangan kepasar suatu wilayah hanya boleh dipasok oleh pelaku usaha tertentu), dan menghindari penyalahgunaan market power oleh pelaku usaha tertentu.
“Secara tidak langsung berperan dalam mengatasi anjloknya harga pada masa panen raya dan tingginya harga pada saat paceklik dan sebagai salah satu Upaya Pemerintah untuk mempermudah Masyarakat, memperoleh bahan pangan pokok, dengan harga terjangkau.”tuturnya.(ag)
