Pringsewu, www.lensamedia.net – Waktu berjalan begitu cepat, tak terasa sebulan lebih sudah Zaki Saputra terbaring dirumah sakit dg kondisi yg semakin memprihatinkan.
Pasca menjalani tiga kali tahapan operasi nampaknya belum juga membuat remaja yang masih duduk dibangku SLTP/sederajat ini mengalami perubahan yg lebih baik, alih alih keadaan Zaki malah makin parah sehingga mengharuskan Zaki dirujuk ke RSUD Abdoel Moeloek Bandar Lampung.Ironisnya Zaki dirujuk ke Abdoel Moeloek tapi masih menyisakan hutang biaya perawatan sebesar 54.000.000 dari total biaya 64.000.000 yg sudah kami bayar Dp sebesar 10.000.000,-
Hal itu ditegaakan Dede keadaan Zaki yg kritis sehingga Zaki menjalani perawatan di RS Mitra Husada selama 24 hari dengan menjalani tahapan pengobatan dan tiga kali tahapan operasi serta 4 hari dirawat diruang ICU sampai akhirnya dirujuk ke RS Abdoel Moeloek” ujarnya.
Hal itu ditegaakan Dede keadaan Zaki yg kritis sehingga Zaki menjalani perawatan di RS Mitra Husada selama 24 hari dengan menjalani tahapan pengobatan dan tiga kali tahapan operasi serta 4 hari dirawat diruang ICU sampai akhirnya dirujuk ke RS Abdoel Moeloek” ujarnya.
Masih dikatakan Dede, Selama Zaki menjalani masa perawatan 24 hari di RS Mitra Husada menggunakan fasilitas non BPJS sehingga menelan biaya yg sangat fantastis bahkan diluar dugaan Dede dengan besaran biaya 64.000.000 Rupiah.
Terkait besaran biaya tersebut Dede belum mengetahui untuk pembayaran apa saja dan itupun saya baru bisa membayar sebesar 10.000.000 dikarenakan saya tidak ada uang, sedangkan uang yg 10.000.000 itu saya dapatkan dari sumbangan keluarga dan tetangga saya” jelas Dede
Dilanjutkan Dede, saya masih terhutang sebesar 54.000.000 kepada pihak RS Mitra Husada, tapi saya sudah menanda tangani surat pernyataan yang isi nya saya siap melunasi dengan limit akhir pelunasan tanggal 09/09/2017 nanti pungkasnya. (yuda)
