Pesisir Barat.www.lensamedia.net-Proyek peningkatan jaringan irigasi di Way Laay Kecamatan Karya Penggawa Kabupaten Pesisir Barat Lampung,diduga dikerjakan asal-asalan alias tidak sesuai spesifikasi (spek).
Dari pantauan lensamedia.net ,Proyek dengan nilai Rp.1,6 Miliar yang dimenangkan oleh CV.Putra Sarana Kontruksi sebagai pihak rekanan itu diduga pengerjaan bahan material adukan semen yang digunakan rekanan tidak sesuai dengan spesifikasi teknis pengerjaannya.
Pasalnya bangunan proyek tersebut, saat ini rubuh dikarnakan ketinggian irigasi tersebut 1,20cm.
Itu terlihat dari kondisi rubuhnya bagian bangunan proyek yang terdapat dua titik pekerjaan irigasi dengan panjang kurang lebih 10 meter persegi untuk satu titik pekerjaan.
Data Investigasi di lapangan,menurut masyarakat setempat yang enggan namanya disebutkan,mengatakan merasa kecewa akan perkerjaan Peningkatan Jaringan Irigasi tersebut.
“Pekerjaan tersebut tidak mengunakan pengalian dasar (sepatu)talud ,sementara pengerjaan proyek itu selesai dikerjakan baru beberapa bulan tapi sudah rubuh”Katanya.
Menurutnya,seharusnya jaringan irigasi itu dapat digunakan bertahun-tahun ,bukan sebaliknya baru beberapa bulan sudah rubuh “ujar salah seorang warga setempat yang namanya enggan disebutkan.
Lebih lanjut,masyarakat meminta ke dinas terkait untuk dapat turun langsung kelapangan melihat lokasi pekerjaan peningkatan jaringan irigasi tersebut.”Tolong panggil pihak rekanan untuk segera memperbaiki perkerjaan itu”Imbuhnya.(Yuan)
