Lampung Selatan, www.Lensamedia.net – Pembiaran terhadap rusaknya kondisi Dermaga Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Desa Rangai Tri Tunggal membuat para nelayan mengeluh. Pasalnya, walaupun sudah rusak parah, belum ada tanda-tanda akan ada perbaikan.
Disebutkan, kondisi ini tidak hanya mengancam keselamatan para nelayan atau masyarakat sekitar saat melintasinya. Namun, kini para nelayan kesulitan menyandarkan perahunya, saat kembali setelah melaut.
Salah satu nelayan yang enggan di sebut namanya mengatakan, kerusakan bangunan dermaga di TPI yang dikelolanya sudah cukup parah. Akibatnya, para nelayan kesulitan untuk bersandar saat hendak melakukan lelang ikan di TPI Rangai Tri Tunggal.
“Rusaknya sudah cukup lama, Sehingga, kerusakan yang dialami makin parah dan belum ada penanganan dari pemerintah,” Ujarnya, Senin (13/10/2025)
Untuk sementara tambahnya, tidak ada perbaikan dari pihak provinsi padahal pelelangan ini punya provinsi. Karena kalau tidak dibangun dermaga sementara, para nelayan was was takut ada korban jatuh.
Menyampaikan kondisi bangunan itu ke Provinsi lampung, namun sampai saat ini belum ada kepastian kapan akan diperbaiki. Maka dari itu, ia meminta Pemerintah segera memperbaikinya, agar aktivitas nelayan kembali normal dan pendapatan TPI lebih optimal.
“Kami ingin dermaga ini segera diperbaiki, karena kebutuhan utama bagi nelayan untuk kelancaran aktivitasnya,” harapnya.
Seorang warga setempat, wawan juga mengatakan, rusaknya dermaga itu tidak hanya merugikan para nelayan saja. Masyarakat-pun dirugikan, karena membahayakan.
“Setahu saya, rusaknya sudah lama. Ko bisa sih sampai sekarang dibiarkan begitu saja, padahal rusaknya sudah parah,” ujar Wawan.
Ditambahkannya, perbaikan fasilitas itu menjadi tanggungjawab pemerintah. “Harusnya menjadi prioritas, sebelum ada korban,” imbuhnya.
(Aceng.S)
