Bandar Lampung, ww. Lensamedia. net — Respon cepat petugas Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung berhasil mencegah kebakaran besar di Jl. KH. Anwar Gg. Said 2, Kelurahan Durian Payung, Kecamatan Tanjung Karang Pusat, pada Rabu (5/11/2025) siang. Api diduga berasal dari dapur rumah warga akibat kelalaian saat memasak.
Menurut laporan yang diterima Mako Tendean pukul 14.38 WIB, sumber api berasal dari dapur rumah milik Sukiman (40), seorang petani penggarap kebun singkong. Saat kejadian, istrinya Ratna (52) sedang memasak dan meninggalkan dapur sesaat, hingga api menyambar barang-barang mudah terbakar di sekitarnya.
Menanggapi laporan tersebut, petugas Damkar segera bergerak. Tiga unit mobil pemadam dikerahkan dari berbagai pos, yaitu:
Unit RAN Supply 05 dari Pos Siaga Langkapura
Unit RAN Banteng 011 dari Mako Tendean
Unit RAN Supply 022 dari Mako Tendean
Unit pertama tiba di lokasi hanya dua menit setelah laporan diterima, dan api berhasil dikendalikan serta dipadamkan sepenuhnya pada pukul 15.25 WIB. Sebanyak 15 personel diterjunkan, dengan total tiga tangki air digunakan selama proses pemadaman.
Rumah berukuran 5,5 x 8 meter persegi yang dihuni satu keluarga dengan tiga jiwa — Sukiman, Ratna, dan anaknya Rangga (30) — mengalami kerusakan sekitar 50 persen. Kerugian materi diperkirakan mencapai Rp40 juta.
Ketua RT setempat, Amalludin, mengatakan api sempat membesar karena banyaknya barang mudah terbakar. “Beruntung petugas Damkar datang cepat. Kalau terlambat sedikit saja, api bisa merembet ke rumah tetangga,” ujarnya.
Sementara itu, Komandan Regu (Danton) Pemadam Kebakaran Kota Bandar Lampung, M. Awalludin, menegaskan bahwa respon cepat merupakan komitmen utama Damkar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
> “Kami sangat prihatin atas kejadian ini. Respon cepat adalah prioritas utama kami untuk meminimalkan dampak kebakaran. Kami mengimbau seluruh warga agar tetap waspada dan tidak meninggalkan dapur dalam keadaan kompor menyala,” tegasnya.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Pemerintah setempat mengingatkan masyarakat untuk selalu memeriksa kondisi peralatan dapur, gas, dan instalasi listrik secara berkala demi mencegah kebakaran serupa.
(Ag)
