Lensa Daerah

Pengurus Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Dilantik

Lampung Barat, lensamedia.net – Kepengurusan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Kabupaten Lampung Barat (Lambar) dan Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) periode 2016-2020 dilantik kemarin Senin (1/8). Acara bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) Komplek Pemkab Lambar, dihadiri Wakil Bupati Lambar Drs. Hi. Makmur Azhari, jajaran kepengurusan PSMTI Provinsi Lampung dan perwakilan dari kerjaan adat paksi pak sekala brak Lampung, serta seluruh masyarakat berdarah tionghoa yang berdomisi di Lambar dan Pesbar.

Pengurus PSMTI Lambar-Pesbar yang dilantik yakni H. Tonny Rahmadi selaku penasehat, Ham Jimy Tambara, S.E, S.H., selaku ketua, Juli Kurniadi Wakil Ketua I, Saan Wakil Ketua II, Edmin, S.E., Sekretaris I, Yessy Aguestine Sekretaris II, bendahara I Edi Dermawan, bendahara II Willy Lovell, serta kepengurusan bidang-bidang lainnya.

Prosesi pelantikan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia  raya, kemudian dilanjutkan dengan menyakian  mars PSMTI. Jelang acara dimulai kemeriah juga terlihat dengan pertunjukan barongsai oleh  muda-mudi PSMTI saat menyambut kedatangan  Wabup makmur Azhari.

Sekjen PSMTI Provinsi Lampung DR. Trisnowati Josiah, S.S, M.M., yang datang  langsung untuk melantik kepengurusan di Lambar dan Pesbar tersebut saat dikonfirmasi mengatakan, PSMTI merupakan sebuah organisasi kemasyarakatan suku Tionghoa di Indonesia. PSMTI ini juga mempunyai banyak cabang daerah di provinsi yang menjadi konsentrasi suku Tionghoa. Dan di Lampung sendiri terdapat tujuh kabupaten/kota yang telah dilantik kepengurusannya, salah satunya Lambar yang juga digabungkan dengan Pesbar.

”Anggaran Dasar Rumah Tangga PSMTI berisi berdasarkan Pancasila. Sifatnya ormas sosial, tidak berpolitik, dan tidak berubah menjadi partai politik. Fungsi PSMTI adalah wadah penyalur aspirasi anggota, komunikasi antar anggota, menjadi penyambung interaksi anggota,” ungkapnya.

Terus dia, hubungan PSMTI dengan pemerintah yakni pembinaan untuk mencapai tujuan PSMTI, mengisi kemerdekaan menjadi masyarakat adil dan makmur, integrasi bangsa sesuai amanat, memperjuangkan kesetaraan hak asasi suku  Tionghoa khususnya dan anggota masyarakat pada umumnya.

”Peran serta yang dilakukan oleh warga Tionghoa dibidang organisasi yaitu mensosialisasi supaya di kenal di masyarakat. Dibidang Sosial yaitu melakukan kegiatan sosial berupa bakti sosial atau turut berperan aktif menghadapi bencana alam dipusat maupun didaerah. Dibidang Budaya yaitu mengembangkan budaya Tionghoa meliputi kesenian, olah raga, bahasa dan tradisi lainnya untuk memperkaya khasanah budaya nasional. Dibidang hukum yaitu berusaha untuk menghapus semua diskriminasi yang diperlakukan kepada warga Tionghoa. Dibidang pembangunan yaitu ikut membantu pendirian museum budaya Tionghoa di TMII,” jelasnya.

Lebih lanjut diakatakanya, marga tionghoa adalah keluarga angkat dari kerajaan adat paksi pak sekala brak yang juga berpusat di Lambar, dan sebagai bagian dari keluarga kerajaan adat paksi pak sekala brak, tentunya PSMTI akan turut berbaur dan sama-sama menjaga adat budaya yang ada.

”Kami adalah adik sepungsu atau adik pungsu dari raja kerajaan adat sekala brak, yang diangkat langsung oleh Sultan Kerajaan Adat Sekala Brak Saibatin Puniakan Dalom Beliau (SPDB) Edwarsyah Pernong, jadi sebagai keluarga besar tentunya kami juga akan aktif dalam setiap kegiatan di kerajaan,” jelasnya.

Sementara itu, Ketua PSMTI Lambar-Pesbar yang baru dilantik Ham Jimy Tambara, S.E, S.H.,  menambahkan, setelah dialntik ini pihaknya akan berupa untuk lebih melebur dengan masyarakat dan adat budaya yang ada di Lambar. ”Keanggotaan PSMTI lambar-Pesbar  baru sekitar 50 kepala keluarga, namun anggota PSMTI bukan hanya marga tionghoa namun masyarakat yang mengakui keberadaan PSMTI adalah anggota,” ujarnya.

Disinggung soal menghadapi Pilkada Lambar 2017 mendatang,  menurutnya anggota PSMTI khususnya yang berdomisili di Lambar memiliki hak pilih,  dan secara pribadi anggota diperbolehkan untuk memilih atau  menyatakan dukungan kepada salah satu calon, namun secara organisasi PSMTI adalah organisasi  non-politik sehingga harus bersikap netral. ”Kalau pribadi boleh mendukung siapa,  tapi kalau secara organisasi ngga boleh, harus netral,” imbuh pemilik  toko  vini  vidi vici Pasar Liwa ini.

Selanjutnya dalam sambutan wakil bupati mengatakan selamat kepada pengurus PSMTI Kabupaten Lampung Barat yang pada hari ini dilantik. Karena pada hakekatnya pelantikan ini merupakan langkah awal dari implementasi  tanggung jawab pengurus sebuah ormas dalam hal ini PSMTI dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya sebagai sebuah organisasi masyarakat. “Selaku kepala daerah kabupaten Lambar saya menyambut baik dan sangat menghargai atas terlaksananya acara pelantikan PSMTI kabupaten Lambar tahun 2016 ini” ujarnya.

   Untuk itu pihaknya berharapsetelah pelantikan ini agar dapat memberikan kontribusi nyata membantu pemerintah dalam membangun kabupaten lampung barat yang kita cintai ini. Komunikasi antara pemerintah dan ormas-ormas yang ada di lampung barat harus tetap dipelihara. Karena ormas sebagai perantara bagi masyarakat-masyarakat yang akan menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah.(trs)

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LENSA MEDIA adalah portal berita online dengan ragam berita terkini, lugas, dan mencerdaskan.

KONTAK

Alamat Redaksi : Jl.Batin Putra No.09-Tanjung Agung-Katibung-Lampung Selatan
Telp. 085267923352
E-mail : redaksi.lensamedia@gmail.com

STATISTIK PENGUNJUNG

To Top